De Britto Deserves It !

De Britto dikenal dengan sekolah yang mempunyai prestasi baik yang beragam, masih dibagi menjadi akademik dan non akademik.
Saya nggktau artinya, tapi dari kedua itu pasti salah satunya ada basketnya
NAH ! yang akan saya tulis adalah tentang basket De Britto

Basket De Britto atau yang akan saya singkat BDB tapi bukan Bemam Derdarah Bengue

BDB sempat menjadi history kuat sekolah ini dan menjadi salah satu alasan sekolah ini menjadi sekolah favorit di jogja bagi para kaum adam.
Bukti :
Alumnus (Alumni Tidak Lulus) De Britto William Christian seharusnya angkatan tahun 2014 menyebutkan dengan cukup jelas sejarah basket De Britto pdhl dia dari kota Lampung, Sumatra, yang beda pulau. Ini salah satu bukti kuat kenapa bisa sampai merembet keluar.

BDB sempat dijuluki memiliki dream team pada tahun 2010, dimana para dream team itu adalah
Yonathan William / Yong2 (Guard)
Ozzie / Si Pekok (Guard)
Yonathan / Jona (Foward)
Albert Timotius / Kempit (Foward)
Andreas Hendra / Komo (Center)

Di mana pada DBL tahun 2010 Si Pekok menjadi DBL legend (First Team, MVP, DBL All-Star, 3 point champ, dan Champion)
satu pertanyaan yang sering keluar di mulut para orang "Kenapa Ozzie kok bisa sebagus itu ya ?"
kalo orang itu tanya sama saya bakal tak jawab "Karena dia pekok, karena dia pekok dia tidak tahu apa-apa, artinya dia polos, dan polos di lapangan sangat berbahaya, hanya mengincar kemenangan dan sportifitas tinggi dengan semnagat magis milik De Britto"
SIMPLE.

Setelah 2010 BDB cukup menurun dalam event DBL, bukti : 2011 dan 2012 kami gagal masuk ke Final, pembelajaran sangat besar bagi keseluruhan team BDB, namun macan tak tinggal diam

Tahun 2012, BDB berhasil menjuarai Platinum / Delayota cup dimana kami menang 51-52 atas Patbhe, disitu kami menjaga glar kami sebagai juara bertahan untuk kedua kalinya
Di masa lampau, tahun 2011, Platinum kita raih sebagai juara 1 saat Theo Sinatra yang katanya menjadi popok pada pertandingan itu, eh momok maksut saya, katanya sih three point dari tengah sejauh 100 centimeter ke belakang. siapapun bisa sebenernya kalau bermodal keberuntungan, namun theo tidak hanya bermodal keberuntungan., karena dia cina jadi hoki dan keberuntungan menjadi satu dan alhasil dia menjadi MVP Platinum 2011.

Namun, setelah kemenangan akan Patbhe di platinum, DBD akan mengikuti DBL 2012 DIJ Series.
Kami lolos dari grup dengan tidak mudah, setelah lolos dari grup kalau tidak salah kami bertemu Smase di big eight
Namun, Elyada Adi absen karena mengalami Force Majeur
Alhasil, kami lolos dari big eight dan menuju Fantastic Four
dimana lawan kami adalah Runner Up tahun 2011 yaitu PATBHE
Karena kami habis saja menang lawan patbhe di platinum tahun itu, maka kami sangat optimis bisa meraih gelar champion untuk DBL 2012
Namun, nasib berkata lain, di situ kami dihajar setengah botol, 71-37 untuk patbhe
kekalalahn telak buat BDB dan pukuran keras untuk kami semua

Setelah DBL 2012 kami sempat absen samapai dengan kenaikan kelas
BDB terpukul dan belum bisa mengasah taring lagi

Namun, di awal ajaran 2012/2013 team basket kami di pertemukan dengan Nicko Andrean
Mantan pelatih De Britto, SMA PSKD dan pelawak entah dari mana

piece coach

yang kami lihat pertama, kami tidak bisa membaca bagaimana dengan terjadi kedepannya, kami hanya melihat bagaimana parasnya waktu itu, mirip jackie chan

Coach Nicko memiliki moral yang sangat baik, keteguhan dan bagaimana cara menyatukan team dengan baik
Team kami dari pada individuer sekarang sudah dirombak, kami tidak bisa kembali menjadi Team Basket SMA Kolese De Britto
kami dipaksa diubah, kami diubah menjadi Keluarga SMA Kolese De Britto bidang Basket
dari team menjadi sebuah keluarga, sebuah presentasi menarik bagi kami yang terpuruk akibat DBL 2012

Kami di 'gembleng' mental dan fisik serta skill skill dasar, kami dipersiapkan untuk menjadi juara yang memiliki mental juara juga

Alhasil
REVOLUSI BASKET DE BRITTO 2013 DIMULAI DARI NICKO ANDREAN DAN BIMBINGAN TAUFIQ ARIF.

Baru kami dipegang selama 3 bulan dan pada awal bulan coach sudah berkata 'saya tidak perlu melatih skill-skill kalian, kalian semua sudah pernah menjadi bintang waktu SMP, namun kalau kalian menjadi bintang paling terang, tidak akan ada hasilnya, karena bintang membutuhkan langit untuk bersinar, dan langit itu adalah keluarga ini'
Dan kami dari bintang-bintang itu kami dijadikan sebuah galaksi, dimana Galaksi De Britto memiliki bintang - bintang paling terang di antara semua galaksi, dan kami saling menerangi satu sama lain

ABL 2012
Juara 3 untuk De Britto, De Britto menjadi jaura 3 karena kekalahan dengan Patbhe di semifinal
Pada saat itu kami sudah unggul akan Patbhe di quarter 1,2,3 namun kami kewalahan di quarter 4 dan kami kalah dengan hasil 70-72
bukan menjadi pukulan bagi kami, namun menjadi tamparan bagi kami karena kami masih tidak bisa konsisten dalam game
Juara 3 dipegang 3 bulan oleh coach baru, mengancam patbhe 70-72, hasil yang bagus, galaksi mencoba menjadi semakin terang

TN CUP 2013
cukup versi singkat, belum sampai mana-mana kami kalah dengan SMA 1 Kebumen di pertandingan kedua dengan score tipis. Pelajaran bagi kami, kami meremehkan lawan
Kami kalah dengan orang yang berkata :
point -> pouin
foul in -> poll uin
travelling -> mlaku kakehan
double -> doble
under basket -> andur ring
dsb
namun, sekali kalah tetap kalah
no offense, joke, piece

UPN "Dynamtie"  CUP 2013
Juara 1 jatuh ke De Britto, kami sama-sama menggunakan skuad DBL di pengamatan saya
Kami bertemu Patbhe di Final dan kami menang atas mereka dengan margin 12 point/ 6 bola
start yang baik setelah kekalahan di ABL, kami cukup bangga dengan hasil yang kami raih, namun kami baru sekali menjadi juara

PPI 2013
kami absen karena kegiatan sekolah live in dan studi ekskursi

Platinum / Delayota CUP 2013
ketiga kalinya kami mengikuti event ini, kami sudah menjadi juara di 2 tahun sebelumnya
setelah sampai di final, kami akan bertemu patbhe
dimana mereka menggunakan skuad kelas 1 3 dan kelas non kko kelas 2
sebelum final di media masssa sudah ribut sendiri karena basket jogja sedang dikenal dengan
duet el classico basket JB - PATBHE

namun, di event ini, kami memberikan permainan terbaik kami, sebagai sambutan dan rasa hormat ke mereka, alhasil juara bertahan tetap di De Britto untuk ketiga kalinya, kami menang atas Patbhe lagi-lagi 12 point

TM DBL 2013 D.I.J Series
di technicall meeting dbl, saya dan coach dateng ke honda buat ambil undian
Champion tahun 2012, Patbhe putra ada di posisi A1
Banyak orang mengharapkan De Britto menjadi 1 grup dengan patbhe agar persaingan di grup terkurangi
Saya sebagai wakil de Britto maju dan mengambil, saya buka kertas itu, dan saya hadapkan langsung ke peserta TM, mereka berteriak girang dan yang saya lihat dari coach hanya acungan jempol dan senyum pepsodent dengan semangat juara
saya balik kertas itu dan kami ada di posisi A2
setelah saya kembalikan kertas itu, di hati saya berkata, mau dimana pun kami, Champion harga mati buat BDB
 
Finally,

DBL 2013 D.I.J Series
opening party, March 1st 2013, last game, 18.00 tip off JB-PATBHE di DBL
selamat 40 menit ke depan, semua tegang, score yang selalu saling mengejar terjadi walau hanya sekali
De Britto tidak bermain denagn performa terbaik mungkin karena masalah mental
40 menit di mana mimpi kami dipertaruhkan
40 menit di mana kerja keras kami di bayarkan
40 menit di mana kejayaan atau kemunduran terjadi
40 menit dalam sejarah kami

De Britto menginjak langkah pertama dalam menjadi Champion
Alhasil, kami menang atas Patbhe, semua bermain cukup well. menjadi sebuah kesenangan tak terduga, menjadi sebuha peristiwa sejarah besar.
Namun, sportifitas tetap nomor 1, saat itu, capt mereka, Fariz Emeraldi, harus absen karena demam berdarah

Di pertandingan grup ke 2 kami bertemu Smuten (SMA 10), SMA 10 memberikan performa terbaik mereka untuk kita, sebagai respect kita saling memberikan perfoma terbaik juga, rasa hormat dijunjung tinggi oleh kami

Di Big Eight, kami bertemu SMA 8, Delayota memiliki semangat yang baik dalam melawan kami, walaupun kami sudah unggul, tidak ada rasa putus asa di muka mereka, menjadi semangat membara di pertandingan namun belum bisa membakar macan demangan, nice spirit Jong Delayota !

Di Fantastic Four, kami bertemu SMA 1, Teladan memberikan perlawan luamayan di akhir kuarter 4, namun , kami sudah unggul dahulu di kuarter 1,2 ,3 namun tidak ada semangat yang padam dalam diri mereka, permainan terbiak mereka disajikan kepada kami.

Finally, FINAL, kami masuk final dimana mimpi kami mulai terlihat menjadi Champion
singkat saja, PL cukup merepotkan kami, cukup mengancam, namun pisau mereka belum lebih tajam daripada kuku macan kami

tau artinya ? Artinya ...

KAMI MENJADI CHAMPION DBL 2013 D.I.J Series
Mimpi kami menjadi nyata, target awal kami di tangan kami, trophy dan tulisan Champion bersama di dalam diri kami sekarang, semua telah kami  berikan disini, menjadi suatu kebanggaan dalam keluarga ini menjadi Champion

medali dikalungkan, tulisan champion kami angkat, baju champion kami kenakan
kami memang harus menjadi champion
dan disini mimpi kami terwujud sekarang

semua menit yang kami gunakan di lapangan menjadi hasilnya
semua keringat yang mengalir dalam kening kami menjadi jawabnya
semua emosi yang meluap menjadi titik dewasa kami
semua terlihat, semua muncul, dan semua menjadi nyata

semua terlahir karena kerendahan hati kita, dari keinginan kita untuk melayani, hidup ada bukan untuk dimaknai, namun untuk dijalani dan dijadikan pelajaran bersama kesalahan

satu kalimat penutup,
DE BRITTO DESERVES TO BE A CHAMPION

bonus award :
First team dari De Britto : William Sudiarto, Hannover, dan Edwin Ananto, and coach Nicko Andrean
MVP : Edwin Ananto
MVP FINAL : Hannover